Bangun Akses Jalan Baru

By Administrator // Jumat, 22 Mei 2015 // 02:08 WIB // DINAS PERPUSTAKAAN

Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus berupaya meningkatkan akses jalan berupa pelebaran jalan demi kenyamanan masyarakat. Lantaran lahan yang terbatas, Pemkot berupaya mencari lokasi-lokasi lahan baru sebagai akses jalan baru. “Saya tantang warga apabila mereka siap menyerahkan tanahnya secara sukarela untuk pelebaran jalan, tahun ini juga atau tahun depan langsung akan kita kerjakan pembangunannya secara maksimal. Semua ini demi kenyamanan kita semua,” ujar Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono saat pencanangan Pontianak Timur Bersih, Sehat, Hijau, Aman dan Sejahtera (Bersahaja), Selasa (12/5) di halaman Sekolah Terpadu Jalan Tanjung Raya II Kelurahan Saigon Kecamatan Pontianak Timur.

            Selain itu, untuk percepatan pembangunan di Kota Pontianak, Pemkot juga mengusulkan ke pemerintah pusat dana sebesar Rp 100 miliar berupa dana inpres untuk program pembangunan infrastruktur. Dari dana itu juga akan digunakan untuk pembangunan kawasan Pontianak Timur terutama di pinggiran Sungai Kapuas yang akan dijadikan kawasan waterfront. Beberapa ruas jalan, drainase berikut penurapannya juga tak luput dari rencana pembangunan. “Kawasan kampung beting juga akan kita tata walaupun secara parsial tapi akan kita tata ulang supaya kawasan itu menjadi rapi dan bersih karena ada beberapa titik yang masih terlihat kumuh sehingga ketika air surut di sana akan menjadi kawasan yang indah dipandang,” jelasnya.

            Terkait pencanangan Pontianak Timur Bersahaja, dikatakan Edi, adalah upaya membuat inovasi-inovasi dalam rangka percepatan menjadikan Pontianak sebagai kota yang layak huni dengan menciptakan kenyamanan, keamanan dan lingkungan yang bersih. “Kita mengajak warga masyarakat melalui RT/RW, seluruh tokoh masyarakat maupun tokoh agama untuk bersama-sama kita gerakkan Pontianak Timur ini menjadi lebih maju, lebih baik dan lebih nyaman serta teduh dan bersih. Oleh sebab itu pada momentum ini kita canangkan Pontianak Timur Bersahaja dengan rangkaian kegiatan penanaman pohon, penyerahan bantuan tong sampah, kendaraan tossa dari para pengusaha yang peduli terhadap lingkungan,” ajaknya.

            Sebagai tindak lanjut dari pencanangan ini, pihaknya akan melakukan monitoring dan daerah-daerah mana yang perlu diberikan insentif berupa perbaikan lingkungan, drainase dan lain sebagainya. “Termasuk permasalahan sampah, drainase, infrastruktur kita tingkatkan supaya ini menjadi titik-titik kawasan yang menjadi monitoring atau pengawasan kita. Hal ini bisa menjadi motivasi atau pendorong kemajuan di Pontianak Timur,” terang Edi.

            Menurutnya, di wilayah Pontianak Timur ada beberapa titik yang perlu penanganan serius seperti Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Sultan Hamid II, Tanjung Raya I dan II, Tritura sebagai jalan-jalan utama di kecamatan tersebut. “Saya harap permasalahan ini bisa segera diselesaikan supaya wilayah Pontianak Timur lebih tertata rapi,” pungkasnya. (jim)

Share Post: